"AM" ACEHKU MALANG

“AM” ACEHKU MALANG

NAD (Nanggroe Aceh Darussalam)

Katanya negeri syariat Islam

Tapi persis negeri 1001 malam laksana negara saddam

Dibawah kendali negeri paman sam

Orang-orang pakai peci biar disebut tokoh islam

Yang laki-laki berjiwa musang berbulu ayam

Wanita pakai jelbab laksana model penutup aurat pelindung kelemahan

Kondisinya ibarat mangga golek, bagus diluar busuk di dalam

Kondisi rakyat hari ini makin mencengkram

Hidup miskin, pengangguran tak ada yang memandang

Para elit obral janji  macam-macam

Tebar pesona, jual citra orang perjuangan

Para elit politik obral janji segala macam

Jual citra biar tergoda rakyat awam

Setelah berkuasan segala aspirasi rakyat terbungkam

Hati kecil rakyat pun terluka, kecewa tapi terpendam

Manajemen birokrasi aceh seperti manajemen kucing hitam

Bergaya hukum rimba, yang kaya cari si miskin untuk di terkam

Sekalipun dikala jumpa saling berjabat tangan dan memberi salam

Siapa tau dalam hati kecilnya masih tersimpan dendam

kondisi politik aceh selama ini  laksana api didalam sekam

pengaruh era globalisasi kompetensinya sangat cepat tajam dan kejam

orang-orang lebih takut kepada TNI/Polri dan mantan GAM

sudah lupa kepada tuhan sang pencipta alam

taklama lagi nanggro aceh akan tenggelam

sarat korupsi, mengubah janji dan pelanggaran HAM

hutan rimba selalu ditebang terjadilah 1001 bencana alam

realitanya benar atau salah begitulah kenyataan

mungkinkah “ACEH DAMAI” akan terjawab persoalan masa silam

ataukah itu hanya kedok pembohongan publik dan rakyat awam

banyak kalimat yang berakhir dengan huruf “AM”

artinya “Acehku Malang” karya iskandar itam

Share:

Read More

BUPATI ACEH UTARA KURANG KOMPROMI SAMPAI JALAN GAMPONG GLP. PAYONG KEC. BAKTIYA MENUTUT PERHATIAN

  BUPATI ACEH UTARA KURANG KOMPROMI   SAMPAI JALAN GAMPONG GLP. PAYONG KEC. BAKTIYA MENUTUT PERHATIAN

Geulumpang payong/M.Yunus.

Kondisi Jalan Desa Geulumpang Payong Yang  Menghubungkan Dengan Desa Biara Barat Alue  ie puteh dan panton labu yang sudah puluhan tahun belum terelisasi bahkan tidak tersentuh sedikitpun oleh pemerintah (PEMDA ACEH UTARA).

            Menurut keterangan Masyarakat desa Geulumpang Payong  (Nazaruddin/23) jalan desa kami  yang terhubung dengan jalan Negara  terlihat rusak parah bahkan  terlihat  sangat hancur  sehingga membutuhkan  perhatian dari pemerintah daerah setempat. Pasalnya sejak puluhan tahun lalu hingga kini daerah tersebut masih luput dari pembangunan di segala bidang jelas (Nazaruddin/23).

            Menurut pantauan Yunus jalan Gampong Glp. Payong kecamatan Baktiya tersebut memang terlihat  sangat rusak parah. Bahkan terlihat tidak tersentuh sedikit pun dengan janji-janji pemerintah terhadap pembangunan Gampong, yang jadi pertanyaan masyarakat kenapa sudah puluhan tahun sejak masa DI TII sampai terjadinya komplik yang berkepanjangan jalan tersebut masih terlihat seperti masa zaman penjajahan belanda!!.  Apakah  karena gampong kami yang terpencil atau pemerintah sendiri  yang  lupa kepada raknyatnya...? pungkas (wakjamal/48).

            Kami disini sangat membutuhkan  sarana pembangunan terutama pembangunan jalan, sebab jalan merupakan Urat Nadi bagi kami selaku petani dalam mengeluarkan hasil pertanian untuk dibawa kepasar,  kalau bisa yunus lah yang bilang sama Bupati sekarang, supaya jalan desa kami segera diperbaiki ,, bek nyoe kaduk keubupati katuwo keu janji, ungkap salah satu  warga desa geulumpang panyong yang tidak mau disebut namanya dan didampingi sejumlah warga lainnya kepada yunus.

            Di waktu yang bersamaan Wak Jamal menyebutkan desanya sering didatangi oleh pejabat pemerintahan Kabupaten  Aceh Utara termasuk Bapak Bupati Ilyas Hamid beberapa tahun yang lalu, namum ketika masyarakat mengungkapkan  keluh kesaannya  terhadap pembangunan jalan para pejabat hanya ia iya saja, namun hasilya nihil bahkan tidak teropen sama sekali.

            “ ya, kita sesalkan juga ucapan para pemimpin ini hanya sebatas kata-kata lisan, tetapi dalam bentuk Realisasi dilapangan jauh dari apa yang diharapkan warga. Coba bapak lihat didepan Cuma parit beberapa meter dipinggir jalan ini yang sudah dibangun, itupun dana dari PMPN, terangnya. Sementara untuk sarana jalan dan  jembatan maupun Infrastruktur lainnya.

            Disinggung sarana pendidikan, warga disana menyebutkan, bahwa sekolah yang ada didua desa tersebut hanya ada sekolah dasar (SD), sedangkan sekolah menengah lanjutan dan atas berada di Panton Labu dan harus menempuh jarak belasan kilo dari desa. “ ya, desa kami jalannya hanya kekota Panton Labu ataupun Alue Ie Puteh, karena letaknya di perbatasan kecamatan Baktiya dan Jambo Aye, “cetusnya lagi

            Dirinya bersama warga lainnya sangat mengharapkan Pemkab Aceh Utara dibawah Pimpinan Muhammad Thaib dan Muhammad Jamil, sedikit memperhatikan keluhan  masyarakat Gampong Geulumpang Payong. “ kami tidak menuntut banyak, yang paling utama dibangun adalah sarana jalan dan jembatan, karena ini cukup penting dalam meningkatkan perekonomian masyarakat daerah ini, “ tukas Wak Jamal. ( M. YUNUS)

Share:

Read More

BUPATI ACEH UTARA KURANG KOMPROMI SAMPAI JALAN GAMPONG GLP. PAYONG KEC. BAKTIYA MENUTUT PERHATIAN

  BUPATI ACEH UTARA KURANG KOMPROMI   SAMPAI JALAN GAMPONG GLP. PAYONG KEC. BAKTIYA MENUTUT PERHATIAN

Geulumpang payong/M.Yunus.

Kondisi Jalan Desa Geulumpang Payong Yang  Menghubungkan Dengan Desa Biara Barat Alue  ie puteh dan panton labu yang sudah puluhan tahun belum terelisasi bahkan tidak tersentuh sedikitpun oleh pemerintah (PEMDA ACEH UTARA).

            Menurut keterangan Masyarakat desa Geulumpang Payong  (Nazaruddin/23) jalan desa kami  yang terhubung dengan jalan Negara  terlihat rusak parah bahkan  terlihat  sangat hancur  sehingga membutuhkan  perhatian dari pemerintah daerah setempat. Pasalnya sejak puluhan tahun lalu hingga kini daerah tersebut masih luput dari pembangunan di segala bidang jelas (Nazaruddin/23).

            Menurut pantauan Yunus jalan Gampong Glp. Payong kecamatan Baktiya tersebut memang terlihat  sangat rusak parah. Bahkan terlihat tidak tersentuh sedikit pun dengan janji-janji pemerintah terhadap pembangunan Gampong, yang jadi pertanyaan masyarakat kenapa sudah puluhan tahun sejak masa DI TII sampai terjadinya komplik yang berkepanjangan jalan tersebut masih terlihat seperti masa zaman penjajahan belanda!!.  Apakah  karena gampong kami yang terpencil atau pemerintah sendiri  yang  lupa kepada raknyatnya...? pungkas (wakjamal/48).

            Kami disini sangat membutuhkan  sarana pembangunan terutama pembangunan jalan, sebab jalan merupakan Urat Nadi bagi kami selaku petani dalam mengeluarkan hasil pertanian untuk dibawa kepasar,  kalau bisa yunus lah yang bilang sama Bupati sekarang, supaya jalan desa kami segera diperbaiki ,, bek nyoe kaduk keubupati katuwo keu janji, ungkap salah satu  warga desa geulumpang panyong yang tidak mau disebut namanya dan didampingi sejumlah warga lainnya kepada yunus.

            Di waktu yang bersamaan Wak Jamal menyebutkan desanya sering didatangi oleh pejabat pemerintahan Kabupaten  Aceh Utara termasuk Bapak Bupati Ilyas Hamid beberapa tahun yang lalu, namum ketika masyarakat mengungkapkan  keluh kesaannya  terhadap pembangunan jalan para pejabat hanya ia iya saja, namun hasilya nihil bahkan tidak teropen sama sekali.

            “ ya, kita sesalkan juga ucapan para pemimpin ini hanya sebatas kata-kata lisan, tetapi dalam bentuk Realisasi dilapangan jauh dari apa yang diharapkan warga. Coba bapak lihat didepan Cuma parit beberapa meter dipinggir jalan ini yang sudah dibangun, itupun dana dari PMPN, terangnya. Sementara untuk sarana jalan dan  jembatan maupun Infrastruktur lainnya.

            Disinggung sarana pendidikan, warga disana menyebutkan, bahwa sekolah yang ada didua desa tersebut hanya ada sekolah dasar (SD), sedangkan sekolah menengah lanjutan dan atas berada di Panton Labu dan harus menempuh jarak belasan kilo dari desa. “ ya, desa kami jalannya hanya kekota Panton Labu ataupun Alue Ie Puteh, karena letaknya di perbatasan kecamatan Baktiya dan Jambo Aye, “cetusnya lagi

            Dirinya bersama warga lainnya sangat mengharapkan Pemkab Aceh Utara dibawah Pimpinan Muhammad Thaib dan Muhammad Jamil, sedikit memperhatikan keluhan  masyarakat Gampong Geulumpang Payong. “ kami tidak menuntut banyak, yang paling utama dibangun adalah sarana jalan dan jembatan, karena ini cukup penting dalam meningkatkan perekonomian masyarakat daerah ini, “ tukas Wak Jamal. ( M. YUNUS)

Share:

Read More

PIDATO

HINDARILAH CINTA DUNIA

Assalamualaikum Wr.Wb

            Alhanulillah Hirabbil`alamin Wasalatu Wasalamu `Ala Asyrafil Ambiai Walmursalin Wa`ala `Alihi Wasahbihi Ajma`in Ammabakdu.

Bapak –bapak dan saudara kaum muslimin yang di rahmati Allah.

            Dari hati yang sucibersih marilah kita ucapkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT karena atas limpahan rahmat dan karunia-Nyalah kita dapat berkumpul pada hari ini, guna untuk mendengarkan pidato singkat.

            Shalawat diiringi salam marilah kita sampaikan kepada jujungan kita Nabi besar Muhammad SAW.

            Terlebih dahulu saya berwasiat kepada seluruh kaum muslimin yang hadir pada hari ini, marilah kita tingkatkan ketakwaan kita kepada Allah SWT dan janganlah hendaknya kita mati sebelum dalam keadaan betul-betul muslim. Amiin.

Cinta Dunia

            Dunia itu indah. Disamping indahnya dunia itu sangat mengiurkan. Dia mempunyai seribu harapan dan daya tarik. Orang-orang yang lupa bahwa bahwa dunia ini hanya untuksebentar dan sementara, maka dia sangat mencintai dunia ini, seolah olah dia akan hidup di dunia selama-lamanya. Sehingga dia menikmati dunia ini sepuas hatinya dan lupa beribadah kepada Allah. Sebaliknya orang yang beriman menyadari bahwa sesungguhnya dunia ini adalah sandiewara dan sementara. Oleh karenanya dia mencintai dunia sekedar saja, karena dia yakin bahwa kehidupan yang kekal abadi adalah di akhirat, hingga orang yang beriman tidak terlena dengan keindahan duni.

            Ketika jujungan kita Nabi Muhammad SAW pergi isra` dan mi`raj ± 14 abat yang lalu, ditangah perjalanan beliu menjumpai seorang wanita yang pakaiannya sangat mewah, kaki dan tangannya penuh dengan perhiasan emas, intan permata yang berkilau. Sedangkan pakaian yang dipakainya serba mewah dan mengkilat. Lalu Rasulullah SAW merasakan sangat heran dengan wanita itu.

            Padahal umurnya sudah tua, tetapi kenapa pakaiannya melebihi dari pakaian orang muda. Kemudian jibril bertanya kepada Rasulullah SAW : “ ya Muhammad, tauka engkau siapa wanita yang berpakaian serba mewah itu ?” Rasulullah SAW menjawab: “ saya tidak tau ya jibril”. Kemudian Jibril berkata : “Ya Muhammad sesungguhnya wanita yang jkita lihat ini adalah perempuan dunia, dunia yang umurnya sudah tua, tetapi bentuk dan penampilannya semakin lama semakin mempesona”.

            Dari peristiwa yang dialami oleh Rasulullah SAW tersebut dapatkita mengambil satu pelajaran, bahwa dunia ini sangat mempesona, walau umurnya sudah tua. Allah memperingatkan dalam suarat AL-Hadid ayat 20. Yang artinya :

Ketahuilah bahwa kehidupan dunia hanyalah pemainan dan seda gurau, perhiasan dan bermegah-megah antara sesama kamu, berlomba banyak tehadap kekayaan dan anak-anak.

Selanjutnya di dalam surat Al-a`la ayat 16-17 juga Allah berfirman sebagai berikut :

Yang artinya :

Tetapi kamu lebih mementingkan kehidupan duniawi. Padahal kehidupan akhirat itu lebih baik dan lebih kekal.

Kaum muslimi yang dimulyakan Allah...

            Allah telah mengatakan bahwa kehidupan dunia adalah perhiasan da sendiwara belaka. Walau dunia itu permainan, namun kita tidak boleh main-main. Yang namanya permainan itu tentu adanya aturan-aturan. Bagaimana aturan main di dunia ini. Mari kita perhatikan Firman Allah SWT dalam surat Al- Qashash ayat 77  yang artinya :

Dan carilah olehmu sebanyak-banyaknya usaha untuk akhiratmu, namun kamu jangan lupakan duniamu. Dan sayangilah manisiasebagaimana Allah sayang kepada mu, dan janganlah kamu berbuat bencana dimuka bumi, sesungguhnya Allah tidak suka kepada orang yang berbuat bencana.

            Berdasarkan ayat ini, ada 4 aturan main diatas dunia ini, yaitu :

1.       Berusaha sekuat tenaga untuk kepentingan akhitat. Hal ini kita lakukan dengan mendirikan shalat, melaksanakan puasa, berzakat, menjalin hubungan silaturrahmi dengan baik, membantu anak yatim, fakir miskin serta ber ahklak dengan ahklah yang mulia. Pendek kata memetuhi segala ketentuan yang telah ditentukan oleh Allah.

2.      Berusaha sekuat tenaga untuk kepentingan dunia denga jalan berusaha keras dalam mencari rezeki, rezeki doperoleh dengan cara halal, juga rajin dalam menuntut ilmu pengetahuan.

3.      Menyayangi manusia sebagaimana Allah sayang kepada kita. Kita selalu berbuat baik terhadap tetangga, karib kerabat, masyarakat, bangsa dan negara.

4.      Jagan sekali-kali berbuat bencana dimuka bumi.

Kaum muslimin yang dimuliakan Allah.

            Dalam hal atuaran main di dunia ini Rasulullah SAW juaga memberikan petunjuk kepada umatnya, sebagaimana beliau bersabda yang artinya :

Berusahalah kamu untuk duniamu seolah-olah kamu akan hidup selamanya. Dan berusahalah kamu untuk akhiratmu seolah-olah kamu akan mati besok.

            Rasanya sudah begitu terang jalan yang ditunjuk oleh Rasulullah dalam mengarungi dunia ini. Tinggal lagi bagaimana kita berbuat dan berusaha sehingga kita terhindar dari cinta terhadap duniayang tak kenal batasnya. Boleh kita mencitai dunia tetapi kita harus ingat bahwa dunia ini hanyalah sementara, bahwa kampung yang kekal abadi adalah kampung akhirat. Oleh karenaitu kita harus waspada terhadap dunia, hindarilah kecintaan kita terhadap dunia.

            Demikianlah yang dapat saya sampaikan. Akhiru kalam wabillahi taufik walhidayah.

Wassalamu`alaikum Wr.Wb

Oleh; Tgk, Muhammad Yunus, S.Sos.I

Share:

Read More